Minggu, 29 September 2013

Lima cara membangun kekuatan Brand

Ada personal brand yang bisa terbentuk dengan sendirinya, ada pula yang terbentuk karena usahausaha secara sadar. Namun, kebanyakan kasus dalam dunia pemasaran dan penjualan modern, personal brand itu dibangun secara sengaja, terencana, memakan waktu tertentu, serta dengan upaya-upaya berkelanjutan. Bagi seorang pelaku MLM, entah itu di level pemula maupun senior (leader), personal brand memang sebaiknya dibangun sejak awal. Seorang top leader MLM biasanya—secara sadar atau tidak—sudah merintis pembentukan personal brand. 

1.Brand Diciptakan
Sekalipun personal brand bisa saja tercipta sendiri, namun upaya yang lebih strategis adalah dengan secara sadar, terencana, dan konsisten menciptakan sendiri dan kemudian mengembangkannya. Brand yang diciptakan dan dibangun secara terencana biasanya relatif bisa lebih terarah hasilnya. Sementara brand yang dibiarkan mengambang tanpa arah bisa-bisa tidak mendatangkan hasil sebagaimana yang diharapkan.

Burger kelas menengah bawah menyentuh angka 3.000.outlet

Siapa yang tak kenal Edam Burger? Bila Anda kebetulan berbelanja di Alfamart atau Indomart, kemungkinan besar akan menemui gerai burger ini. Di sebagian besar Alfamart dan Indomart, memang selalu ada Edam Burger, khususnya di Jabotadebek. Edam ada di mana-mana dan menjelma menjadi jaringan burger paling luas di Indonesia. Edam bahkan bisa disebut sebagai ikon burger kelas menengah bawah di Indonesia. Bayangkan, outlet-nya kini sudah menyentuh angka 3.000. Wirausahawan sukses yang melahirkan Edam Burger itu tak lain adalah Made Ngurah Bagiana, pria kelahiran Bali, 1956, yang memulai bisnis burger secara tidak sengaja pada 1990. 

Ada sejumlah pikiran dan penggalan pengalaman Made Ngurah Bagiana yang layak dijadikan sebagai

Ada Tiga cara sukses Membangun Bisnis

Bagi pebisnis, kesuksesan menjadi tujuan untuk diwujudkan. Banyak dari pebisnis yang memimpikan kerajaan usahanya bisa berkembang dengan cepat agar keuntungan yang didapatkannya juga bisa melesat dengan pesat.
Berikut beberapa hal yang dibutuhkan dalam membangun bisnis agar cepat meraih kesuksesan:
Membangun kepercayaan mitra dan konsumen
Kejujuran dalam dunia bisnis sangat diperlukan, ibarat sebuah rumah, kejujuran adalah pondasi. Sebab, tanpa modal kejujuran, sebuah bisnis akan runtuh dan tidak bertahan lama. Sudah barang tentu dari jaringan bisnis, baik mitra dan konsumen akan merasa nyaman ketika dalam sebuah hubungan bisnis didasari kepercayaan yang dilandasi kejujuran.

10 Pemuda Drop Out Yang Sukses Jadi Miliarder

Bagi sebagian orang, mengenyam pendidikan sangatlah penting. Memiliki sertifikat atau ijazah pendidikan dinilai akan membuka jalan mulusnya karir dan masa depan. Dari sini pintu menjadi orang kaya akan terbuka.  Kenyataannya, biaya kuliah di perguruan tinggi kian melambung. Tak heran banyak yang tak mencapai mimpinya menjadi anak kuliahan dan kecewa masa depan tidak akan sebaik mimpinya.
Padahal, mengenyam pendidikan tinggi bukanlah jaminan. Ada orang-orang yang justru sukses usai meninggalkan bangku pendidikannya alias drop out. Mereka pun tercatat menjadi miliarder kelas dunia. Berikut 10 miliarder yang membuktikan gelar sarjana bukanlah satu-satunya jalan menuju sukses, melansir laman Business Insider:
1. Matt Mullenweg, sukses membangun WordPress
Mullenweg drop out dari University of Houston pada 2004 . Saat berumur 20 tahun, dia mulai mengembangkan mimpi awal WordPress dan dengan cepat mendapatkan banyak tawaran pekerjaan dari perusahaan-perusahaan teknologi .
Dia memutuskan meninggalkan bangku kuliah untuk bekerja di CNET, sebuah perusahaan di San Francisco, dengan dijanjikan ia bisa terus mengembangkan proyek sampingannya.
Dia sukses meninggalkan kuliah dengan menemukan Automattic, perusahaan di balik kesuksesan WordPress . WordPress sendiri mendapat 140 juta kunjungan per tahun dengan jumlah pekerja 140, sementara situs Automattic saat ini memiliki hampir setengah miliar pengunjung.

Sabtu, 28 September 2013

inilah 10 Prinsip Bisnis Yang Dianut Sam 'Wal Mart' Walton

sam walton
Sam Walton adalah salah satu pebisnis sukses dunia yang berasal dari Amerika Serikat dan merupakan pendiri perusahaan ritel Wal-Mart. Perusahaan ini termasuk perusahaan publik terbesar ketiga di dunia menurut Fortune 500 Global pada tahun 2012.
Kekayaan yang ditinggalkan Walton saat wafat pada tahun 1992 mendekati $ 25 miliar USD. Dan sampai saat ini Wal-Mart memiliki 8.500 toko di 15 negara di bawah nama yang berbeda-beda.
Kesuksesan inilah yang membuat Walton memberikan formula bagi para pebisnis muda untuk membangun bisnis  hingga menjadi sukses.
Berikut sepuluh prinsip bisnis yang dijadikan diikuti oleh Sam Walton dalam membangun kerajaan bisnisnya:
1. Selalu berkomitmen dalam bisnis
Jika Anda selalu berkomitmen dalam bisnis, saya yakin kesuksesan akan menghampiri Anda. Selain itu, Anda harus menyukai pekerjaan Anda saat ini dan selalu melakukan yang terbaik dalam menjalankan bisnis tersebut.
2. Bagi keuntungan Anda dengan semua rekan Anda dan memperlakukan mereka sebagai mitra

ragam info...

Pengikut